KUTOARJO. Anak Binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas I Kutoarjo memanen 10 kg lele di kolam area komplek pembinaan yang dipesan oleh beberapa pegawai, Rabu (16/11/2022).
Kepala LPKA Klas I Kutoarjo yang baru, Teguh Suroso mengatakan, selain kegiatan sekolah, ada beberapa program pembinaan keterampilan lainnya yang diberikan pada Anak Binaan. Kegiatan tersebut salah satunya dibidang perikanan yaitu budidaya lele.
Budidaya lele saat ini masih cukup diminati konsumen, dengan harga standar yakni Rp 23.000, 00 per kilogram sangat potensial untuk terus dibudidayakan sekaligus praktek bekal keterampilan Anak Binaan nantinya setelah selesai menjalani masa pembinaan. Memahami dan praktek secara langsung
Kepala Seksi Pembinaan, Rini Astuti menambahkan saat ini ada 3 kolam kecil ukuran 1 M x 2 M untuk proses pembesaran lele dari awal bibit yang bisa menampung kurang lebih 1000 ekor lele. Sedangkan 2 kolam terpisah ukuran besar 2M x 3 M untuk lele yang sudah berukuran besar hingga tahap pemanenan kurang lebih hingga berumur 3 bulan.
“Saya berharap agar Anak Binaan benar-benar bisa memanfaatkan sarana dan prasarana pembinaan yang ada di LPKA Kutoarjo dengan baik, karena sebagai media pembelajaran untuk memperoleh bekal ilmu, pengalaman, keterampilan selama menjalani masa pembinaan, ” harap mantan Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Perempuan Semarang ini.(DW)
Komentar
Copyright © 2021 Jurnalis Nasional Indonesia - All Rights Reserved.